 |
| Papan reklame ambruk akibat truk Elpiji menyeret kabel di Batujajar, Bandung Barat |
BANDUNG BARAT| SekitarKita.net- Warga digegerkan dengan sebuah papan reklame yang roboh dan menimpa sejumlah roda (gerobak) pedagang kaki lima (PKL) di pertigaan Batujajar, Kabupaten Bandung Barat (KBB), pada Selasa (22/11/2022).
Robohnya papan reklame tersebut diduga sebuah kendaraan truk yang melintas bermuatan gas elpiji tersangkut kabel Telkomsel yang kendor. Hal itu sontak membuat pengendara dan pedagang sekitar terkejut.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Video rekaman warga berdurasi 26 detik yang diterima redaksi SekitarKita.net memeperlihatkan, detik-detik sejumlah pedang dan pengendara panik akibat reklame berukuran besar menimpa roda.
“Masukin berita nih bapak wartawan, (kagusur) kabel ketarik sama mobil elpiji, semuanya pada ancur banyak kabel melintang,” ucap dalam video Selasa sore.
Akibatnya peristiwa tersebut, sedikitnya arus lalulintas dari arah Kecamatan Batujajar – Kecamatan Cililin tersendat lantaran bahu jalan tertutup reklame. Beruntung petugas dari Polsek Batujajar dibantu warga sekitar mengamankan lokasi.
Menanggapi hal ini, Kapolsek Batujajar, AKP Heru Rustiono mengatakan, peristiwa tersebut terjadi sekitar pukul 13.45 WIB. Diduga kabel Telkom di sekitar TKP sedikit kendor, sehingga tersangkut pada sebuah truk elpiji dengan nomor polisi D 8605 UI milik PT Hayako Prima.
“Truk tersebut melaju dari arah Cimareme dan hendak belok ke arah BBS Cililin. Lalu, bagian atas nyangkut ke kabel Telkom sehingga tiang Telkom tersebut ikut ketarik roboh,” katanya, Selasa 22 November 2022.
Tak hanya itu, sambung dia, papan reklame yang berada tepat di sebelah kiri tiang Telkom juga ikut roboh ke jalan.
“Papan reklame tersebut juga menimpa sejumlah roda pedagang kaki lima yang berada di pinggir jalan,” terangnya.
Ia menyebut, tidak ada korban jiwa dalam kejadian tersebut. Namun, ada sejumlah kerugian material, antara lain dua gerobak milik PKL atas nama Fitriyanti (32) dan Nanang Ruspandi (47) mengalami kerusakan.
“Ada juga etalase mini buah-buahan milik Hendra Ramahansyah (33), dua tiang Telkom Indiehome dan tiga tiang reklame Rokok Aspro,” ungkapnya.
Kendati demikian, arus lalu lintas dari kedua arah sudah berjalan normal dan berhasil dievakuasi petugas.
“Untuk evakuasi tiang reklame dan tiang Telkom berjalan aman, warga diharapkan lebih berhati-hati jika melintas dilokasi tersebut,” pungkasnya.***
Editor: Abdul Kholilulloh
