LAMPUNG| SekitarKita.NET,- Paminal Mabes Polri dikabarkan melakukan penahanan terhadap anggota Polres Lampung Selatan (Lamsel) di Polda Lampung.
Berdasarkan informasi yang di himpun,anggota narkoba polres Lamsel ditahan di Mapolda Lampung karena diduga terlibat dalam kasus narkoba.
Saat Dikonfirmasi, Kasat Narkoba Polres Lamsel AKP Andri Gustami tidak dapat dihubungi.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Tidak aktifnya nomor Kasat Narkoba Polres Lamsel ini, belum diketahui apakah Kasatnarkoba ikut terlibat dan ditahan oleh Paminal Mabes Polri atau tidak
Sebab, Paminal Mabes Polri, telah melakukan pemeriksaan terhadap 3 orang anggota Polres Lamsel, diantaranya satu perwira dan 2 Bintara.
Terkait hal tersebut, Kapolda Lampung Irjen Pol Helmi Santika masih belum memberikan respon saat dimintai konfirmasi.
Melalui pesan singkat whatsapp, mencoba mengonfirmasinya langsung kepada Kapolda Lampung Irjen Pol Helmi Santika namun tidak ada tanggapan.
Hal yang sama juga dilakukan oleh Kepala Bidang Profesi dan Pengamanan (Kabid Propam) Polda Lampung Kombes pol Andre.
Sikap yang sama seperti Kapolda Lampung Irjen Pol Helmi Santika ditunjukkan juga oleh Kabid Propam Polda Lampung Kombes pol Andre.
Kabid Propam Polda Lampung Kombes Pol Andre tak menanggapi.
Keduanya sama-sama bersikap tertutup dengan sama sekali tak merespon.
Sebelumnya diberitakan, Beredar kabar, anggota Polres Lampung Selatan (Lamsel) diamankan Paminal Mabes Polri.
Isu yang berkembang melalui WhatsApp itu, menginformasikan bahwa Paminal Mabes Polri melakukan penangkapan terhadap anggota Polres Lamsel.
Informasi yang didapatkan anggota Polres Lamsel yang diamankan Paminal Mabes Polri berjumlah 3 orang.
Ketiganya diamankan di daerah Kalianda Lampung Selatan. Namun, belum diketahui kapan waktu penangkapannya.
Akan tetapi, hingga saat ini, Paminal Mabes Polri masih berada di Lampung dan melakukan pemeriksaan terhadap anggota tersebut.
Ketiga anggota yang diamankan mabes polri diantaranya satu orang perwira. Mereka diamankan karena diduga terlibat dalam kasus Narkoba.
Reporter/penulis: Fhatar
Editor: Abdul Kholilulloh